“Tidak ada usaha yang mengkhianati hasil…”

 

Namun, bagaimana jadinya jika usaha yang sudah Anda lakukan secara maksimal untuk merawat kulit wajah agar tetap sehat, cerah, dan halus justru membuahkan hasil yang sebaliknya. Yup, kulit wajah tampak kusam dan jerawat tetap bermunculan. Memang rasanya sangat menyebalkan, apalagi dengan munculnya jerawat tentu sukses membuat Anda merasa insecure dengan penampilan sehari-hari, bukan? Untuk dapat mengetahui bagaimana cara mengatasi kulit yang berjerawat, hal pertama yang harus Anda ketahui adalah menyimak beberapa faktor pemicu munculnya jerawat berikut ini.

 

1. Hormon yang Tidak Seimbang

Pada wanita, umumnya jerawat akan lebih banyak muncul saat menjelang atau sedang menstruasi. Namun, jerawat ini ternyata juga bisa terus bermunculan akibat kadar hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh yang tidak seimbang. Biasanya, ketidakseimbangan hormon ini terjadi karena beberapa hal seperti pola hidup yang kurang sehat, jarang berolahraga, terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi kalori, konsumsi makanan berlemak, stres berlebih, dan kurangnya waktu istirahat. Sayangnya, kondisi ini seringkali diabaikan dan tidak segera diperbaiki sehingga pada akhirnya malah semakin menambah jerawat pada kulit.

 

2. Menggunakan Produk Skincare yang Tidak Sesuai Kondisi Kulit

Banyaknya ragam produk perawatan kulit memang terkadang membuat kita penasaran ingin mencobanya. Padahal belum tentu produk-produk ini cocok dengan kondisi kulit kita saat ini. Jika Anda mengalami rasa gatal, sensasi terbakar pada kulit, dan muncul jerawat saat mencoba salah satu produk untuk pertama kali, tandanya produk tersebut tidak cocok dengan kulit Anda. Jika sudah begini, segera hentikan pemakaian produknya ya, karena alih-alih membuat kulit tampak sehat dan glowing, justru produk tersebut bisa memperburuk kondisi jerawat di wajah.

 

Untuk itu, diperlukan ketelitian saat memilih produk skincare yang akan Anda gunakan, pastikan untuk memilih produk CHR Essentials Rescue Stick yang mengandung formula anti-acne dan anti-inflammatory seperti:

  • Encapsulated Salicylic Acid sebagai agen anti-bakteri yang mendorong pengelupasan kulit.
  • Willow Bark Extract untuk mengobati jerawat dan mengurangi inflamasi pada jerawat.
  • Witch Hazel Extract untuk menenangkan kulit iritasi dan embalie sekaligus mengecilkan pori-pori.
  • Soluble Collagen untuk melembapkan, mengisi embali, dan memperkuat kulit.
  • Sodium Hyaluronate sebagai turunan Hyaluronic Acid yang lebih stabil dan mampu menembus lapisan kulit yang lebih dalam. Ultra-hidrasi, menguatkan skin barrier, meningkatkan ketahanan, menghaluskan tekstur, dan membantu mengurangi tanda-tanda penuaan.
  • Vitamin E sebagai antioksidan yang kuat untuk melawan kerusakan akibat radikal bebas, mempertahankan kelembapan kulit, dan mengurangi peradangan.

 

3. Produk Makeup yang Tidak Cocok

Sama halnya dengan produk skincare, menggunakan makeup yang tidak sesuai dengan kondisi kulit juga bisa memicu timbulnya jerawat. Tanda-tanda Anda tidak cocok dengan makeup biasanya akan timbul kemerahan, rasa gatal, hingga sensasi terbakar yang berlebihan. Jika hal ini terjadi, segera hentikan juga penggunaannya.

 

4. Terlalu Sering Mencuci Wajah

Bagi ebagian orang, wajah yang kotor dan berminyak seringkali dianggap sebagai penyebab munculnya jerawat. Tak heran jika mereka akan lebih sering membersihkan wajahnya dalam satu hari. Namun, tahukah Anda bahwa terlalu sering membersihkan wajah justru bisa menghilangkan minyak alami wajah dan malah memicu produksi minyak yang lebih banyak, lho.

Oleh karena itu, sebaiknya bersihkan wajah Anda maksimal dua kali dalam sehari menggunakan air hangat atau air bersih dan juga sabun pembersih wajah yang sesuai dengan kondisi kulit Anda. Untuk menjawab permasalahan ini, Anda dapat memilih CHR Essentials Purifying Cleansing Gel. Pembersih wajah untuk kulit acne-prone dengan tekstur gel unik yang dapat membersihkan sel kulit mati dan menyeimbangkan produksi sebum untuk kulit sehat, lembut, dan bebas jerawat.

 

5. Kebiasaan Memencet Jerawat

Saat jerawat bermunculan, hindari untuk memencetnya, ya. Pasalnya, kebiasaan ini justru dapat membuat sumbatan pada pori-pori kulit akan masuk lebih dalam dan membuat proses pemulihan jerawat menjadi lebih lama, apalagi jika Anda memencetnya menggunakan tangan dalam kondisi yang kotor.  Tak hanya memicu timbulnya jerawat baru, kebiasaan ini juga bisa meninggalkan bekas jerawat yang memerah, menghitam, bahkan timbul cekungan bekas jerawat.

 

Nah, dari beberapa kebiasaan di atas, mana yang paling sering Anda lakukan? Yuk, mulai ubah kebiasaan ini dan jangan sampai jerawat makin parah akibat ulah Anda sendiri, ya.